Coaching PembaTIK Level 4: Berbagi

 Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh 

Halo Sahabat Rumah Belajar
Apa kabar kamu hari ini? Sudahkah minum vitamin? Tetap jaga kesehatannya ya

Sahabat, pada tulisan kali ini saya akan membagikan pengalaman yang saya dapatkan saat Coaching Pembatik level 4, yuk simak terus tulisan ini 

PembaTIK level 4 merupakan program yang diadakan oleh pemerintah yang sudah mencapai level terakhir. Pada level ini kami ditugaskan untuk berbagi pada orang lain. Namun, yang menjadi pertanyaannya adalah apa substansi yang harus kami bagikan? Siapa sasaran dari program berbagi ini? apa harapannya? semua pertanyaan itu akan terjawab pada saat coaching  ini di berikan. 

Gambar 1. Gambaran Kegiatan PembaTIK level 4 

Kegiatan level 4 ini terdiri dari kuliah umum, coaching, seleksi. Semua kegiatan ini dilaksanakan secara daring karena untuk menjaga keamanan dan kesehatan para peserta di tengah pandemi saat ini. Coaching  di laksanakan selama 3 hari mulai hari senin- rabu pada tanggal 21-23 september 2020. Pada hari senin kami di beri pengarahan secara umum oleh PLT Pusdatin yang dalam hal ini di wakili oleh Bapak Eka purnama sebagai . Pak Eka menuturkan bahwa kegiatan pembaTIK ini sangat bagus dan berharap pada perwakilan yang terpilih dapat melahirkan inovasi-inovasi baru dalam pembelajaran, membawa perubahan dalam dunia pendidikan khususnya di daerah yang masih jauh tertinggal. 

Gambar 2. Pak Eka menyampaikan arahan 

Kegiatan coaching yang di lakukan pada hari pertama secara nasional dihadiri oleh 1020 orang peserta dan 102 Duta rumah Belajar dari tahun 2017-2019. Setelah penyambutan pembukaan coaching secara nasional, kemudian dilakukan breakout room sesuai provinsinya masing-masing. Kegiatan selanjutnya adalah pengarahan mulai dari pihak Pusdatin sampai ke pihak Daerah, Berikut pengarahannya:

1. Pusdatin Kemdikbud (Ibu Yeni Husnaeni) 

Gambar 3. Ibu Yeni Husnaeni memberikan pengarahan

    Pusdatin yang dalam hal ini untuk Provinsi Aceh di wakili oleh Ibu yeni menuturkan bahwa para sahabat rumah belajar harus fokus dalam mengembangkan inovasi pembelajaran. Diharapkan peserta pembatik level 4 betul-betul aktif dalam kegiatan. Beliau menekankan setiap kegiatan yang di lakukan harus didasari bahwa kegiatan tersebut bukan hanya diperhatikan hasilnya saja, tetapi lihatlah proses dan juga efek yang ditimbulkan. Usahakan membuat wawancara tentang apa hasil dari kegiatan sosialisasi. Ibu Yeni juga menyarankan untuk para peserta gunakan fasilitas yang sudah disediakan oleh pemerintah, bukan hanya rumah belajar saja, tetapi silahkan akses portal atau media yang lain. Seperti TV Edukasi, Suara Edukasi dan sebagainya. 

2. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Aceh ( Bapak Drs. Rachmat Fitri HD, MPA)

Gambar 4. Kepala Disdik Aceh memberikan sambutan

    Kepala Disdik provinsi Aceh menuturkan bahwa Aceh masih berjuang dalam hal menstabilkan jaringan guna pembelajaran via daring dapat berjalan dengan baik dan lancar. Untuk itu dibutuhkan suatu kesungguhan dan keseriusan yang merupakan kunci utama dalam bertindak untuk mendapatkan hasil yang bagus. Para peserta pembatik level 4 ini di harapkan dapat menjadi lampu penerang dalam dunia pendidikan, memberikan warna baru dalam pembelajaran serta melahirkan ide ide yang dapat membuat pendidikan Aceh semakin maju. Menurut beliau, pemilihan duta seperti ini sangat bagus karena akan ada penggerak dalam hal mengaplikasikan inovasi yang berbasis TIK dalam sarana masing-masing. Bapak disdik juga berharap digitalisasi di Aceh dapat segera dipercepat guna pembelajaran dapat berjalan secara merata. 

3. Kepala Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (Bapak Dr. H. Muslihuddin, M. Pd)

Gambar 5. Kepala LPMP Aceh memberikan dukungan dan semangat

       Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP), sesuai dengan namanya mempunyai tugas melaksanakan penjaminan mutu pendidikan dasar dan menengah di provinsi berdasarkan kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sesuai dengan Permendikbud Nomor 14 Tahun 2015. Aceh merupakan salah satu provinsi khusus yang butuh perhatian dan peningkatan. Kepala LPMP Provinsi Aceh mengatakan bahwa merdeka belajar tidak akan berjalan apabila gurunya tidak menguasai TIK. Mengingat zaman sekarang teknologi bukanlah hal yang aneh melainkan hal lumrah, Untuk itu perlu dibutuhkan suatu pelatihan yang dapat meningkatkan kemampuan TIK guru, pembaTIK inilah salah satunya. Menjadi seorang duta merupakan sebuah bonus yang dititipkan, namun hal terpentingnya adalah bagaimana kita berbagi kepada orang lain dan orang lain itu dapat memanfaatkannya. Ada 2 prinsip yang harus dipegang oleh seorang Duta yang terpilih yaitu:
a. Duta harus menjadi pelari yang cepat, ikutilah zaman yang terus berkembang.

b. Duta harus menjadi petarung sejati, janganlah menyerah dengan keadaan apalagi menyerah sebelum 

    bertanding, nikmati perjuangan yang berjalan. 

4. Duta Rumah Belajar Aceh 2018 dan 2019 (Bapak Qusthalani dan Ibu Irayuni sari)

Gambar 6. Duta rumah belajar membagikan kiat sukses 

Pak Qusthalani dan Ibu Irayuni sama-sama membagikan kiat-kiat menjadi seorang duta yaitu:

a. Mempunyai motivasi yang kuat 

b. Pahami petunjuk pemilihan duta rumah belajar

c. Mensosialisasikan pemanfaatan fitur-fitur rumah belajar ke sekolah ataupun madrasah

d. Menyusun jadwal yang tepat

e. Jangan siakan layanan grup yang tersedia

f. Hindarkan diri dari semua distraksi

g. Konsistensi

h. Komitmen dan doa

Begitulah pengarahan, kiat, maupun tips yang disampaikan oleh para narasumber hebat yang menggugah semangat para peserta pembatik level 4. Setelah di beri arahan untuk 30 orang, kemudian kami dibentuk kelompok sebanyak 10 orang perkelompok dan mempresentasikan hasil kerja kelompoknya berupa pemaparan rencana program yang akan dilaksanakan. 

Gambar 7. Pemaparan program setiap kelompok 

Pada penutupan akhir dari kegiatan coaching ini, maka hal yang dapat saya simpulkan atau hal yang perlu dilakukan yaitu:

1. Pelajari dengan seksama juknisnya

2. Identifikasi langkah-langkah untuk menggali potensi

3. Libatkan sekolah terlebih dahulu dan libatkan orang lain ataupun lembaga, namun tetap mengedepankan visi dan misi yaitu pemanfaatan rumah belajar.

4. Rincikanlah langkah-langkah dengan benar dan teratur (ketika beraktivitas, harus jelas adegan visualnya)

5. Setiap event selalu direview agar mendapat hasil yang bagus.

6. Melakukan proses updating. Usahakan blog untuk selalu di update

7. Lihatlah aspek penilaian meliputi kualitas teknis dan inovasi leadership

8. Gunakan sarana apapun 

Point penting yang harus diingat yaitu Program -> Strategi -> Tindak Lanjut 

Silahkan bapak ibu jika ingin melihat rencana program saya di sini

Teruslah berbagi inovasi TIK demi mewujudkan merdeka belajar

Merdeka belajarnya, 
Rumah Belajar Portalnya,
Maju Indonesia

#RumahBelajar#PusdatinKemdikbud#PembaTIKLevel4#MerdekaBelajar